JENEPONTO, SULSEL - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, terus bergerak melakukan pelayanan perekaman keliling KTP-el di semua Kecamatan yang tersebar hingga kepelosok.
Melalui perekaman keliling oleh petugas tim Jemput bola (Jebol) Disdukcapil Jeneponto telah merekam 1000 orang/pemohon yang belum memiliki data Administrasi Kependudukan (Adiminduk) seperti. KTP-el.
Baca juga:
Ini Dia Nama-nama Media Paling Keren
|
Hasil perekaman keliling tersebut, setelah melakukan pelayanan di beberapa Kecamatan. Dengan rimcian, Kecamatan Turatea sebanyak 202 orang. Kelara 128 orang, Tarowang 184 orang, Bangkala Barat 251 orang dan Kecamatan Arungkeke 235 orang.
Plt. Kepala Disdukcapil Jeneponto, Mustaufiq berharap, dengan adanya inovasi pelayanan keliling ini, masyarakat se-Kab. Jeneponto sudah memiliki data kependudukan.
Olehnya itu, pihaknya terus bergerak di lapangan "Ini kami sebut pendaftaran sadar Adminduk. Target kami bahwa hak-hak masyarakat wajib terpenuhi dasar adminduknya karena ini kewajiban pemerintah terhadap masyarakatnya, " harap Mustaufiq.
Hal ini juga lanjut dia, memberikan kemudahan bagi masyarakat khususnya yang tinggal di tempat terisolir dan jauh dari pusat kota. Apalagi lagi, administrasi kependudukan ini diketahui salah satu syarat muntlak untuk memverifikasi bantuan sosial melalui program-program pemerintah.
Sehingga, tutur Mustaufiq, tidak pengecualian kepada masyarakat yang belum memiliki adminduk, baik masyarakat pemula, lansia maupun disabilitas.
"Meski dengan keterbatasan alat yang kita punya dan sumberdaya, kami di Capil berkomitmen dan tetap berupaya memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, semoga ini bisa jadi motivasi tersendiri, " kata Mustaufiq...
Dalam meminamilisir pelayanannya. Plt Kadis Dukcapil katakan membagi dua tim untuk menjangkau 11 Kecamatan dari 113 Desa/Kelurahan.
"Jadi kami di Capil membagi 2 tim karena alat yang kami punya cuma 2, " ujarnya kepada Indonesiasatu.co.id, Kamis (24/8/2023).
Namun meski demikian, bagi Mustaufiq bukanlah sebuah alasan. Pihaknya akan terus bergerak untuk memaksimalkan pelayanannya kepada masyarakat.
"Arahan bapak Bupati bahwa berikan pelayanan yang maksimal untuk masyarakat dan ini menjadi semangat buat teman teman tim di lapangan, " pungkasnya (Syamsir)